Review Novel "Rembulan Tenggelam Di Wajahmu"

            Novel ini menceritakan perjalanan Ray menuju masa lalu. Tentang lima pertanyaan kehidupan. Novel ini membawa kita menyelusuri kehidupan Ray berawal dari panti hingga ia menjadi pemilik bisnis gurita raksasa. Yuk kita belajar dari novel Rembulan Tenggelam Di Wajahmu karya Tere Liye.

Apakah kita memang tidak pernah memiliki kesempatan untuk memilih saat akan dilahirkan?

Setiap kehidupan yang kita alami tidak pernah sia sia , besar atau kecil semuanya berarti. Semua hal yang terjadi dalam kehidupan termasuk dimana kita dilahirkan, siapa orang tua kita, bagaimana kehidupan kita adalah urusan Allah, semuanya telah menjadi ketentuan Allah. Hidup manusia merupakan sebab akibat seperti halnya binatang dan tumbuhan. Kehidupan yang kita alami  menyebabkan garis kehidupan orang lain, kehidupan orang lain menyebabkan garis kehidupan orang yang lain juga, dan seterusnya memang sangat rumit. Ray selalu mempertanyakan dari sekian banyak panti kenapa harus di panti itu dia harus menjalani masa kanak kanak nya. Jawabannya adalah Ray menjadi garis kehidupan  temannya yaitu Diar. Diar yang ringkih , kurus dan lemah. Ray selalu menjadi penolong baginya seperti pada kejadian Diar yang tidak sengaja merusak tasbih kesayangan penjaga panti. Ray yang mendapat pukulan rotan dan merintih kesakitan. Ray yang menjadi garis hidup Diar hingga menjemput ajalnya. Dan Diar menjadi sebab bagi penjaga panti. Diar menjawab lima pertanyaan yang terpendam dari seorang penjaga panti. Itulah kenapa Ray harus menghabiskan enam belas tahun di panti yang menyedihkan itu.  Sejatinya dengan mengerti bahwa setiap hal yang terjadi dalam kehidupan adalah penting. Seseorang yang paham itu tidak akan banyak bertanya kenapa Tuhan menempat kan seseorang ditempat tertentu. Terkadang sesuatu yang sederhana akan mendatangkan sesuatu yang luar biasa. Ya kita perlu paham penjelasan sebab akibat yang kemudian dapat membawa kita untuk selalu berbuat baik. Namun tidak semua orang paham apa sebab akibat kehidupan mereka. Padahal apabila mengetahui hal tersebut setiap keputusan yang diambil, setiap kenyataan yang harus dihadapi, kejadian baik atau buruk kita akan selalu berusaha mendatangkan kebaikan untuk orang lain. Lalu bagaimana untuk memahami sebab akibat kehidupan kita yaitu dengan berpikir positif.

Apakah hidup ini adil?

Mungkin setiap orang pernah mengajukan pertanyaan ini. Kemudian menyalahkan sesuatu atas ketidakadilan yang menimpanya. Setelah menjalani operasi akibat luka tusuk. Ray mendapatkan tempat dan keluarga baru. Disana ia mendapatkan kenyaman dan kedamaian dalam hidup tanpa tekanan dan paksaan. Kehidupan Ray berangsur membaik setelah bergabung di rumah singgah. Namun setelah kejadian yang menimpa teman teman baiknya ia mulai merasakan sebuah ketidakadilan hidup. Kenapa orang baik selalu menderita dan orang jahat menang? Setelah ia mendapatkan kebahagiaan di keluarga baru nya kenapa tiba tiba banyak masalah yang datang. Hanya karena melawan preman preman pasar keluarga panti mendapat imbasnya. Pertanyaan ini sulit dijawab karena setiap orang memiliki pemicu yang berbeda. Ray berpikir kejadian yang menimpa keluarganya di rumah singgah adalah sebab ketidakadilan hidup yang ia rasakan namun sebenarnya sepotong koran tua lah penyebabnya. Kenapa Ray tidak memiliki ayah dan ibu? kenapa Ray hanya memiliki sepotong koran tua yang menjelaskan masa lalunya yang ia sendiri pun tidak tahu maksudnya. Ia selalu mencari orang yang menjadi sebab kebakaran besar itu terjadi dan ternyata adalah teman nya sendiri Plee. Plee memang yang membakar perumahan itu tapi bukan maksudnya untuk membunuh orang orang yang ada didalamnya. Semua terjadi di luar rencana. Inilah dunia yang sebenarnya seperti pada jawaban yang pertanyaan pertama bahwa ada sebab akibat kehidupan. Dalam novel ini berusaha menunjukkan cerita masa lalu yang berusaha membenarkan bahwa dunia ini adil dari berbagai kisah Ray, partner Plee, Plee dan lainnya.

Kenapa takdir menyakitkan itu terjadi? Apakah makna kehilangan?

Hampir setiap orang pernah mengalami kehilangan dalam hidupnya entah bagian tubuh, pekerjaan, barang berharga, orang tercinta, kepercayaan, kesempatan, nama baik dan lainnya. Ray kehilangan istri yang sangat ia cintai. Kehilangan yang begitu menyakitkan. Apapun bentuk kehilangan dapat kita pahami dari sisi pergi bukan sisi yang ditinggalkan. Mungkin kita sering berada di sisi yang ditinggalkan. Merasa bahwa Tuhan tidak adil, Tuhan mengambil orang orang yang dicintai. Namun ketika melihat dari sisi pergi akan berbeda. Tujuan hidup istri Ray sangat sederhana  Bagiku kau ikhlas dengan yang kulalukan untukmu. Ridha atas perlakuanku padamu. Itu sudah cukup’ sangat sederhana. Orang yang hidup seharusnya sudah memiliki tujuan hidup yang jelas seperti istri Ray. Istri Ray menghendaki suaminya ridho dan ikhlas dengan begitu ia disambut beribu malaikat ketika menemui ajalnya. Ketika manusia memiliki tujuan hidup maka tidak akan ada pertanyaan  kenapa Tuhan selalu mengambil sesuatu yang menyenangkan dari kita dan kenapa kita harus mendapatkan kesedihan. Orang yang memiliki tujuan hidup akan berpikir bahwa kesulitan kesedihan dan kehilangan pada akhirnya akan menuju tujuan itu.

Kenapa setelah mendapatkan kekayaan dunia, hidup terasa kosong dan hampa?

            Pertanyaan serupa yang sering di lontarkan oleh anak kecil, kenapa aku tidak memiliki permainan sepertinya? Aku pikir kehidupan mereka indah. Aku pikir kekayaan akan memberikan rasa tentram. Aku pikir mungkin akan mrasa cukup dengan semua pencapaian. Manusia terlalu terjebak dalam siklus mengerikan dunia. Terjebak pada keinginan keinginan dunia. Terlalu mencintai dunia hingga tidak pernah puas. Orang orang yang keterlaluan dalam mencintai dunia tidak akan pernah menemukan jawaban atas dunia dari berbagai harta yang dimilikinya. Ray terbuai oleh tuah miliknya, ia tidak berkesempatan menjadi orang bijak, tidak berkesempatan merasa cukup dan terjebak dalam hingar binger dunia. Ray tidak belajar dari istrinya yang selalu merasa cukup tetapi malah menjadikan istrinya sebagai alasan mengejar jawaban atas pertanyaannya.

Kenapa Tuhan tidak menjemputnya saat itu juga? Kenapa harus mengalami kesakitan? Apa perlunya semua sakit ini? Apa perlunya diperpanjang lagi? Kenapa tidak diselesaikan saja?

Pertanyaan ini mengenai definisi ukuran ukuran. Definisi kejadian menyakitkan, kejadian menyenangkan. Mungkin lebih tepatnya tentang perbandingan. Perbandingan kejadian masa lalu dan masa sekarang atas segala hal yang terjadi. Ketika kita merasa hidup sangat menyakitkan dan muak dengan penderitaan saat inilah kita harus melihat ke atas. Ketika merasa hidup kita menyenangkan dan selalu merasa kurang atas semua kesenangan  saat ini lah kita harus melihat ke bawah pasti ada yang lebih tidak beruntung daripada kita.  Intinya kita harus selalu bersyukur!

 (Aku Rembulan Tenggelam Di Wajahmu) Dalam kehidupan ada yang kita tahu dan yang tidak kita tahu. Ketidaktahuan ini bukan berarti Tuhan jahat kepada kita. Mungkin saja Tuhan sengaja melindungi kita dari tahu itu sendiri. Seperti kesempatan untuk mengenang masa lalu yang didapatkan Ray yaitu karena rembulan.

“Setiap kali kau memandangnya, kau selalu berterima kasih kepada Tuhan . Setiap kali kau menyimaknya, kau selalu merasa kuasa Tuhan menjejak disetiap sudut bumi dimana cahaya rembulan menyentuhnya. Kau memiliki cara berinteraksi yang luar biasa dengan kuasa langit, Ray… Kau memang mengutuk, membantah, berprasangka buruk kepada Tuhan, tetapi kau jujur. Kau tidak pernah berdusta saat menatap rembulan. Tidak pernah munafik. Apa adanya. Kau selalu merasa andaikata semua kehidupan ini menyakitkan, maka di luar sana pasti masih ada sepotong bagian yang menyenangkan. Kemudian kau akan membenak, pasti ada sesuatu yang jauh lebih indah dari menatap rembulan di langit… Kau tidak tahu apa itu, karena ilmumu terbatas, pengetahuanmu terbatas. Kau hanya yakin, bila tidak di kehidupan ini, suatu saat nanti pasti aka nada yang lebih mempesona dibandingkan menatap sepotong rembulan yang sedang bersinar indah. “

Ada janji Tuhan yang sungguh hebat dibandingkan sekedar menatap rembulan ciptaanNya yaitu janji menatap wajahNya. Rembulan tidak ada artinya bila dibandingkan denganNya, pesona dunia pun akan layu. Percayalah atas janji yang diberikan Tuhan, maka hidup akan berisi kebaikan dan kebahagiaan. Lima pertanyaan sudah terjawab.

K-e-m-b-a-l-i-l-a-h!

MasyaAllah banget isi novel ini. Mungkin saat membaca diawal akan sangat bingung dengan alur ceritanya dan terkesan membingungkan. Namun ketika sudah mengalir bersama cerita yang disajikan akan muncul  keinginan untuk menyelami isi novel sampai habis. Novel ini disusun sangat apik dan membuat pikiran berimajinasi. Novel tentang kerasnya hidup, perjuangan, kegagalan, tidak tahu arah, pengalaman hidup yang luar biasa sang tokoh dan keterkaitan cerita di antara tokoh yang bisa menyatu sedemikian rupa. Kisah Ray cukup rumit, kenapa Ray bisa mempertanyakan hal hal yang mungkin tidak terpikirkan oleh kita untuk ditanyakan. Saya banyak belajar dari novel ini, ya tentunya bagaimana memaknai hidup dan menentukan tujuan hidup.

Terima kasih telah membaca tulisan saya Saya masih pemula dan masih terus belajar untuk itu saya sangat mengharapkan saran dan kritikan dari teman teman. Jangan lupa baca buku ya hehehehehe

           


Komentar

Postingan Populer